Tiga elemen kata itu mungkin tidak bisa
merangkum secara tepat untuk mengekpresikan makna yang tersirat pada
bilangan angka tahun 2012.
Tahun 2012 adalah tahun pencapaian nilai
kesuksesan duniawi namun kering dengan nilai-nilai ke Tuhanan. Disamping
makna tersebut diatas bilangan angka tahun 2012 menginformasikan juga
antara lain, hal-hal sebagai berikut.
Pemisahan bilangan angka tahun 2012 menjadi 20 :12
menginformasikan makna sebagai berikut; Sesungguhnya Aku inilah
Tuhanmu, maka tanggalkanlah kedua terompahmu; sesungguhnya kamu berada
dilembah yang suci, Thuwa.
Penyederhanaan bilangan angka tahun 2012
menjadi 2 : 12 menginformasikan makna; Ingatlah, sesungguhnya mereka
itulah orang-orang yang membuat kerusakan, tetapi mereka tidak sadar.
Penyederhanaan bilangan angka tahun 2012 menjadi 5 menginformasikan kekayaan, kemakmuran dan kecukupan pangan.
Prediksi masalah sosial budaya tahun 2012
Makna bilangan angka tahun 2012 yang menyiratkan gairah seksual;
memicu pada peningkatan kasus-kasus pornografi, perselingkuhan dan
peningkatan angka statistic perceraian. Dunia hiburan akan di penuhi
oleh film, music yang bertemakan seksual yang mungkin paling laku
dipasaran.
Prediksi masalah ekonomi tahun 2012
Makna bilangan angka tahun 2012 yang
menyiratkan ambisi duniawi; memicu perkembangan ekonomi yang signifikan
gemah ripah loh jinawi. Sektor usaha yang bergerak di bidang
telekomukasi, dirgantara dan perbankang adalah sector usaha yang paling
bersinar pada tahun ini.
Prediksi bencana alam 2012
Makna bilangan angka tahun 2012 yang
menyiratkan atmosfir; memicu kasus-kasus bencana yang berhubungan dengan
kondisi jagat raya, mungkin anda harus lebih waspada bila bepergian
dengan pesawat terbang ??
Fakta :
Pesawat SSJ 100 jatuh di gunung Salak semua penumpang dikabarkan meninggal.
Pesawat Foker 27 milik TNI AU jatuh di Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur
Fakta :
Pesawat SSJ 100 jatuh di gunung Salak semua penumpang dikabarkan meninggal.
Pesawat Foker 27 milik TNI AU jatuh di Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur
Ini hanya Prediksi semata, karena hanya Allah saja Yang Maha Benar atas segala kehendak-Nya.
No comments:
Post a Comment